Beasiswa Keolahragaan dari LPDP dan Kemenpora
  03 Oktober 2024
Beasiswa Keolahragaan dari LPDP dan Kemenpora
Atlet pelari Suryo Agung Wibowo, sumber foto: laman situs Kemenpora.

Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) berkolaborasi dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) meluncurkan Program Beasiswa LPDP Bidang Keolahragaan. Program ini merupakan bagian dari Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) dan bertujuan untuk memperkuat ekosistem olahraga di Indonesia, meningkatkan kualitas pelatihan atlet, serta mengembangkan industri olahraga. Peluncuran program ini merupakan langkah penting dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045, yang berfokus pada peningkatan prestasi dan pengelolaan olahraga nasional.

LPDP, atau Lembaga Pengelola Dana Pendidikan, adalah sebuah badan yang mengelola dana abadi pendidikan di bawah pengawasan Kementerian Keuangan. LPDP bertugas mengelola dana yang dialokasikan untuk beasiswa dalam dan luar negeri, termasuk di bidang keolahragaan. Didirikan sebagai Badan Layanan Umum (BLU), LPDP mengelola Dana Pengembangan Pendidikan Nasional (DPPN) dengan model dana abadi (endowment fund), yang diperoleh dari alokasi anggaran pendidikan dalam APBN sesuai dengan amanat UUD 1945. Tujuan utama dari LPDP adalah mendukung pengembangan sumber daya manusia Indonesia di berbagai bidang, termasuk olahraga.

Beasiswa LPDP Bidang Keolahragaan ditujukan kepada warga negara Indonesia yang bergerak di bidang olahraga, baik dalam olahraga konvensional maupun e-sport. Beasiswa ini memberikan kesempatan bagi para pelaku olahraga untuk melanjutkan studi ke jenjang magister dan doktor di perguruan tinggi dalam dan luar negeri. Program ini dirancang untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan, dan keahlian profesional di sektor olahraga, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pengembangan ekosistem olahraga.

Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, menjelaskan bahwa beasiswa ini merupakan langkah kecil namun penuh makna dalam mengembangkan sport science dan industri olahraga di Indonesia. Ia menekankan pentingnya program ini dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi para atlet Indonesia. Menurutnya, langkah ini tidak hanya fokus pada prestasi olahraga, tetapi juga pada peningkatan pendidikan atlet demi menciptakan masa depan olahraga yang lebih maju dan profesional.

Menpora juga berharap bahwa Program Beasiswa LPDP Bidang Keolahragaan ini mendapatkan dukungan penuh dari berbagai pihak, termasuk pemerhati olahraga, media, dan masyarakat. Dukungan ini sangat penting untuk memastikan keberhasilan program dan mendorong sinergi dalam upaya mencapai target Indonesia Emas 2045. Program ini juga diharapkan menjadi katalisator dalam memperkuat ekosistem olahraga yang lebih terstruktur dan berkelanjutan.

Direktur Utama LPDP, Andin Hadiyanto, juga turut menjelaskan LPDP berkomitmen penuh dalam mendukung inisiatif ini. Menurut Andin, dana abadi pendidikan Indonesia harus dimanfaatkan oleh sumber daya manusia terbaik di bidang olahraga. Program beasiswa ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi prestasi atlet, industri olahraga, dan pengembangan sport science di Indonesia. Inisiatif ini juga merupakan wujud nyata komitmen pemerintah dalam mendukung pembangunan jangka panjang di sektor olahraga.

Program Beasiswa LPDP Bidang Keolahragaan akan mulai efektif pada tahun 2025. Selain untuk para atlet, beasiswa ditujukan bagi mantan atlet dan tenaga keolahragaan, sebagaimana diatur dalam Pasal 69 ayat 1 Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia di sektor olahraga dan menciptakan peluang baru bagi kemajuan industri olahraga nasional.

Secara keseluruhan, peluncuran program ini menjadi tonggak penting dalam upaya memperkuat sektor olahraga di Indonesia. Dengan adanya dukungan dari pemerintah, LPDP, dan masyarakat, ini diharapkan membawa dampak positif jangka panjang dalam mempersiapkan atlet dan tenaga olahraga yang lebih kompeten, serta membangun ekosistem olahraga yang lebih profesional dan berkelanjutan di masa depan.

Tag:


Terkait